Para pemain Manchester United. (Foto: Fox Sports)
JRMEDIA.ID — Manchester United (MU) tak berdaya saat ditekuk tuan rumah Newcastle United dengan skor telak 1-4 pada laga lanjutan Liga Primer Inggris 2024/2025 di Stadion St James Park, Minggu (13/4/2025) WIB. Dikutip dari laman Liga Inggris di Jakarta, pemain sayap Newcastle Harvey Barnes menjadi bintang bagi timnya setelah melesakkan dua gol (49′, 64′).
Sandro Tonali (24′) dan Bruno Guimaraes (77′) melengkapi empat gol kemenangan Newcastle United meski Manchester United sempat menyamakan kedudukan lewat Alejandro Garnacho (37′).
Berkat tambahan tiga poin, Newcastle United melesat ke peringkat empat klasemen sementara Liga Inggris 2024/2025 dengan perolehan 56 poin dari 31 pertandingan. Sedangkan Manchester United harus turun ke peringkat 14 dengan torehan 38 poin dari 32 laga.
Kekalahan telak 1-4 dari Newcastle secara resmi menandai musim terburuk Manchester United dalam sejarah penampilan di Liga Primer Inggris dari segi perolehan poin. Kekalahan itu membuat catatan minor yang tak diinginkan bagi MU.
Sebelumnya, rekor terburuk MU tercatat pada musim 2021/2022 saat hanya meraih 58 poin dari 38 pertandingan. Namun, hasil buruk musim ini memastikan skuad Iblis Merah tidak akan mencapai angka tersebut, bahkan jika menang dalam semua laga tersisa.
Tim besutan Ruben Amorim kini hanya mengoleksi 38 poin dari 32 pertandingan, dengan maksimal 56 poin jika mampu menyapu bersih enam laga terakhir. Artinya, musim 2024/2025 akan menjadi musim dengan poin terendah sepanjang sejarah Liga Inggris bagi MU.
Man United kini berada di peringkat ke-14 klasemen, hanya unggul tiga poin dari West Ham United yang duduk di posisi ke-17. Situasi ini mencerminkan musim domestik yang benar-benar mengecewakan bagi klub dengan 20 gelar juara Liga Inggris tersebut.
Mantan kapten Manchester United, Roy Keane, memberikan kritik pedas usai kekalahan dari Newcastle. Menurut legenda MU itu, Newcastle tampil luar biasa.
“Manchester United sekarang adalah tim yang lemah secara fisik dan mental. Newcastle terlalu cepat, terlalu kuat, lebih bertekad, dan mereka pantas menang. Saya khawatir dengan kelompok pemain ini. Menurut saya, mereka tidak terlihat seperti tim yang kuat secara mental,” kata Roy Keane kepada Sky Sports.
(ant/bol/end)
Komentar