Academia
Beranda » Berita » Sudah Dibuka, Pendaftaran Mahasiswa Baru Pascasarjana di FEB Universitas Negeri Jakarta

Sudah Dibuka, Pendaftaran Mahasiswa Baru Pascasarjana di FEB Universitas Negeri Jakarta

Gedung Universitas Negeri Jakarta (UNJ). (Foto: UNJ)

JRMEDIA.ID — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Jakarta (FEB UNJ) kembali membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026 untuk Program Studi (Prodi) Magister (S2) dan Prodi Doktoral (S3).

“FEB UNJ membuka pendaftaran mahasiswa baru pascasarjana gelombang III yang berlangsung mulai 16 Juni hingga 4 Agustus 2025,” kata Dekan FEB UNJ Prof Mohamad Rizan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (15/6/2025).

Prof Mohamad Rizan menambahkan, pelaksanaan seleksi tulis dan wawancara pada 9 Agustus 2025. Pengumuman hasil seleksi dilakukan pada 12 Agustus 2025, dan daftar ulang berlangsung dari 13 hingga 21 Agustus 2025.

Program studi yang dibuka untuk jenjang magister yakni manajemen, akuntansi, dan pendidikan ekonomi. Sementara untuk jenjang doktoral, program studi yang dibuka yakni ilmu manajemen, ilmu akuntansi, dan manajemen bisnis.

Program pascasarjana itu, Prof Mohamad Rizan, bertujuan untuk mencetak lulusan bergelar magister maupun doktor yang memiliki keahlian dalam bidang manajemen, akuntansi, bisnis, dan pendidikan ekonomi yang mampu berkontribusi nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan maupun praktik manajerial di Indonesia.

Masih Ada Kesempatan Masuk Universitas Indonesia di Tahun 2025 Lewat SIMAK UI: Ini Jadwal, Syarat, dan Cara Daftarnya

“Melalui pendekatan berbasis riset dan praktis, kami menghadirkan program doktoral dan magister yang menyatukan relevansi kedalaman akademik dan memberikan solusi atas kebutuhan nyata di masyarakat, dunia usaha dan dunia industri -DUDI-, serta sektor pemerintahan,” jelas Prof Mohamad Rizan.

Selain itu, sambung Prof Mohamad Rizan, program itu juga memberikan pengalaman akademik yang membangun jejaring profesional sehingga mahasiswa dapat berinteraksi sesama akademisi dan praktisi dari berbagai sektor, membentuk kolaborasi riset, serta memperluas wawasan lintas disiplin.

(ant/end)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *