Lifestyle
Beranda » Berita » Prediksi Harga Nintendo Switch 2: Dibanderol Sekitar Rp 6,5 Juta, Siap Menyasar Pasar Baru

Prediksi Harga Nintendo Switch 2: Dibanderol Sekitar Rp 6,5 Juta, Siap Menyasar Pasar Baru

Nintendo Switch 2 yang akan dirilis secara bertahap di berbagai benua mulai bulan April tahun 2025. (Foto: Dok. Nintendo)

JRMEDIA.ID — Perusahaan video game, Nintendo, akan segera merilis penerus konsol gaming handheld-nya, yaitu Switch 2, dalam waktu dekat. Kabarnya, perangkat ini akan menghadirkan banyak peningkatan.

Meskipun belum ada pengumuman resmi, rumor mengenai harga Switch 2 mulai beredar di internet. Menurut kabar terbaru, seorang analis memperkirakan harga konsol ini akan berada di sekitar 399 dolar AS atau sekitar Rp 6,5 juta.

Joost van Dreunen, salah satu pendiri perusahaan SuperData Research, menyatakan bahwa harga tersebut sangat masuk akal. Dalam analisis terbarunya, Van Dreunen menyebutkan bahwa konsol baru ini akan memasuki pasar yang sangat berbeda dibandingkan dengan pendahulunya. Pendekatan yang diambil oleh Nintendo sepertinya mencerminkan perubahan pasar ini, dengan fokus pada keberlanjutan platform, bukan hanya pada penjualan perangkat keras.

Dalam laporan tersebut, seperti yang dilansir oleh Wccftech, (19/2/2025), disebutkan bahwa kompatibilitas mundur dan transisi yang mulus menunjukkan bahwa Nintendo berfokus pada retensi basis pengguna dan tingkat keterlibatan perangkat lunak, yang sejalan dengan tren industri baru-baru ini.

Sejumlah Gadget Xiaomi, Redmi, dan Poco Bisa Update HyperOS 3 pada Juli 2025 Nanti

Dengan lanskap pasar yang telah berubah, van Dreunen yakin harga Nintendo Switch 2 akan berada di kisaran Rp 6,5 juta. Menurutnya, harga ini akan menjadi titik harga psikologis yang penting, yang seimbang antara perangkat keras premium dan aksesibilitas untuk pasar yang lebih luas, sekaligus membantu Nintendo mempertahankan margin perangkat kerasnya.

Selain itu, dengan pesatnya perkembangan pasar PC genggam dalam beberapa tahun terakhir, Nintendo Switch 2 berada pada posisi yang menguntungkan. Perkembangan tersebut membuka peluang untuk menjangkau audiens yang lebih besar untuk sistem permainan portabel ini, tanpa mengabaikan audiens inti yang lebih fokus pada konten keluarga khas Nintendo.

(dmr)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
× (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});