JRMEDIA.ID — Harapan publik tuan rumah melihat atlet-atletnya menjuarai Indonesia Open 2025 kini bertumpu sepenuhnya kepada para pemain ganda putra. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, sukses mengamankan tiket semifinal lewat laga dramatis dan menegangkan di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (6/6/2025) malam.
Fajar/Rian menang dua gim langsung 21-19, 23-21 dari pasangan China, Huang Di/Liu Yang, setelah menggagalkan tiga gim poin lawan pada gim kedua, dan memastikan kemenangan lewat challenge yang menunjukkan pukulan lawan keluar lapangan.
Selang 10 menit kemudian, giliran Sabar/Reza menumbangkan unggulan teratas asal Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, dengan 21-19, 9-21, dan 21-19. Sabar/Reza bangkit pada gim penentu setelah tertinggal 17-19, lalu merebut empat poin beruntun untuk memastikan semifinal turnamen BWF Super 1000 tersebut.
Sabar bahkan merebahkan diri di lapangan, sementara Reza bersujud syukur setelah pukulan lawan gagal menyeberangi net dalam adu drive yang menjadi poin terakhir pertandingan.
Indonesia kehilangan seluruh wakil di sektor lain, termasuk tunggal putri Putri Kusuma Wardani yang menyerah 19-21, 20-22 kepada atlet Jepang, Akane Yamaguchi.
Ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil menyerah kepada Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis) dengan 11-21, 21-23.
Sementara ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi kandas 21-18, 16-21, 7-21 di tangan Lee So-hee/Baek Ha-na dari Korea Selatan.
Dalam kondisi menyedihkan itu, kemenangan Fajar/Rian dan Sabar/Reza menjadi angin segar bagi asa Indonesia dalam turnamen di negeri sendiri itu. Selanjutnya Fajar/Rian menghadapi Kim Won-ho/Seo Seung-jae dari Korea Selatan, sedangkan Sabar/Reza menghadapi unggulan tujuh dari Malaysia, Man Wei Chong/Tee Kai Wun.
(ant/end)
Komentar