Pembalap tim satelit Aprilia, Trackhouse Racing, Ai Ogura, saat masih membela Idemitsu Honda. (Foto: motorsport.com)
JRMEDIA.ID — Debut pembalap tim satelit Aprilia, Trackhouse Racing, Ai Ogura, menjadi pembeda setelah finis di posisi keempat pada balapan sprint MotoGP Thailand 2025. Ai Ogura menjadi satu-satunya pembalap yang tidak mengendarai Ducati Desmosedici GP di lima besar balapan Sprint di Sirkuit Buriram, Buriram, Thailand, Sabtu (1/3/2025).
Ogura hanya kalah dari Marc Marquez (Ducati Lenovo), Alex Marquez (BK8 Gresini Racing), dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang secara berurutan finis pertama, kedua, dan ketiga.
Aksi pembalap usia 24 tahun itu semakin mengejutkan lantaran berstatus sebagai rookie alias pembalap debutan pada MotoGP musim ini. Ogura pun mengaku terkejut bisa meraih hasil positif pada balapan pertamanya di kelas utama.
“Berada di posisi start kelima dan mendapatkan hasil yang bagus dalam balapan merupakan kejutan,” ujar Ogura dilansir dari Motorsport.com.
Salah satu kunci keberhasilan Ogura pada balapan sprint adalah start yang cukup baik. Setelah merebut posisi kelima dalam kualifikasi, Juara Dunia Moto2 musim 2024 lalu itu merangsek ke posisi empat di tikungan pertama dan dari sisi luar.
“Saya tidak menyangka orang-orang akan mengerem begitu cepat di tikungan pertama. Jadi saya harus keluar untuk tidak menabrak Jack Miller,” kata Ogura.
Ogura sebenarnya sudah menjadi sorotan setelah lolos langsung ke kualifikasi dua pada Jumat (28/2/2025) dan kemudian meraih posisi start kelima. Pembalap asal Jepang itu kembali membuat kejutan dengan finis di posisi keempat dalam balapan sprint, Sabtu (1/3/2025). Ogura bahkan memaksa Francesco Bagnaia untuk tancap gas, sekaligus menahan Franco Morbidelli tetap di belakang.
Performa Ogura itu dipuji oleh Bagnaia yang menyebut performa juara Moto2 2024 itu sebagai salah satu penampilan terbaik dari pembalap rookie setelah Pedro Acosta di musim lalu. Sementara, Morbidelli menyebut Ogura sebagai MVP alias pembalap paling berharga, lantaran performanya yang sangat solid dalam balapan 13 putaran itu.
”Di awal balapan, saya berusaha mendahului MVP hari ini, yaitu Ai Ogura. Namun, saya melakukan kesalahan. Saya melebar dan kemudian kehilangan dua posisi, dan kemudian menjadi sangat sulit untuk mendahului atau mendekati pembalap lain,” kata Morbidelli kepada MotoGP.
(end)
Komentar