Hype News
Beranda » Berita » Saka Mikami Mangaka Kaoru Hana wa Rin to Saku Mengaku Terinspirasi Anime Attack on Titan

Saka Mikami Mangaka Kaoru Hana wa Rin to Saku Mengaku Terinspirasi Anime Attack on Titan

Foto: Trailer Resmi Anime Kaoru Hana wa Rin to Saku (The Fragrant Flower Blooms with Dignity).

JRMEDIA.ID — Dalam sebuah wawancara terbaru 2025, Saka Mikami, penulis manga Kaoru Hana wa Rin to Saku (The Fragrant Flower Blooms with Dignity), mengungkapkan bahwa serial anime Attack on Titan merupakan sumber inspirasi utama yang mendorongnya untuk memulai karir sebagai mangaka.

Manga ini mulai diserialisasikan di situs web dan aplikasi manga Magazine Pocket milik Kodansha pada bulan Oktober 2021, dengan bab-babnya terkumpul dalam 14 volume tankōbon pada bulan Oktober 2024. Adaptasi serial televisi anime yang diproduksi oleh CloverWorks akan tayang perdana pada tahun 2025.

Manga ini menceritakan tentang SMA Negeri Chidori dan SMA Wanita Akademi Swasta Kikyo, dua sekolah yang terletak berdampingan namun memiliki reputasi yang sangat berbeda. SMA Negeri Chidori dikenal sebagai sekolah yang menerima siswa-siswa bermasalah dari keluarga miskin, sementara Akademi Swasta Kikyo dikenal sebagai institusi bergengsi yang hanya menerima murid-murid wanita terhormat.

Kedua sekolah ini telah lama bersaing, dengan Akademi Swasta Kikyo merendahkan SMA Negeri Chidori dan mencemooh mereka, membuat siswa dari SMA Negeri Chidori cenderung menghindari segala hal yang berkaitan dengan sekolah tersebut.

Buku Antologi Puisi Bersama ‘123 Sinergi Sajak Berbalas Puisi’ Terbit Awal Maret 2025

Suatu hari, Rintarō Tsumugi, seorang siswa SMA Negeri Chidori, sedang melayani seorang pelanggan bernama Kaoruko Waguri di toko roti milik keluarganya. Rintarō terkejut ketika Kaoruko menghargai kebaikannya yang telah menyelamatkannya dari pelecehan anak nakal. Kaoruko mengucapkan terima kasih, dan Rintarō pun mulai penasaran kapan dia akan bertemu lagi dengan Kaoruko.

Tanpa diduga, Rintarō mengetahui bahwa Kaoruko bersekolah di Akademi Swasta Kikyo. Sejak saat itu, Rintarō dan Kaoruko berusaha untuk saling mengenal lebih dekat, dan persahabatan mereka pun mulai berkembang.

Dilansir dari shonenmagazine pada Februari 2025 Mikami menceritakan bahwa ia pertama kali diperkenalkan pada Attack on Titan oleh seorang temannya saat anime tersebut sedang ditayangkan. Rasa penasaran pun membawanya untuk membaca manga karya Hajime Isayama yang menjadi dasar dari anime fenomenal ini. “Dari sana, saya mulai membaca manga karya Hajime Isayama itu dan membuat dampak besar bagi saya dengan mengatakan, ‘Ada kisah yang begitu menarik!'” ujar Mikami.

Pengalaman tersebut mengubah pandangannya tentang dunia manga. Mikami mulai berpikir serius untuk menekuni dunia mangaka sebagai pilihan karirnya. “Kemudian saya mulai menganggap jika mangaka adalah karir saya,” jelas dia.

Menurut Mikami, Attack on Titan tidak hanya memikatnya dengan alur cerita yang menegangkan, tetapi juga memberikan inspirasi dalam hal komposisi cerita, pengembangan karakter, dan bagaimana menyampaikan pesan yang mendalam melalui karya seni.

Gerhana ‘Blood Moon’ Sebentar Lagi Bisa Diamati di Wilayah Indonesia

(dmr)

Sebagai salah satu anime dan manga paling ikonik, Attack on Titan memang memiliki dampak yang sangat besar pada penggemar dan pencinta manga di seluruh dunia. Karya Hajime Isayama ini telah menginspirasi banyak orang untuk terjun ke dunia kreatif, termasuk Saka Mikami. Manga ini dikenal karena alur cerita yang kompleks, karakter yang mendalam, dan tema-tema besar yang menggugah pemikiran, yang tentunya menjadi pelajaran berharga bagi para calon mangaka.

Dengan cerita yang tak hanya menghibur, Attack on Titan juga menyampaikan banyak pesan tentang perjuangan, kebebasan, dan makna kehidupan. Mikami mengungkapkan bahwa ia merasa terhubung dengan narasi tersebut, yang menginspirasinya untuk mengikuti jejak Hajime Isayama.

Saka Mikami, yang kini tengah mengembangkan karya manga Kaoru Hana wa Rin to Saku, merupakan contoh nyata bagaimana sebuah karya bisa menginspirasi seseorang untuk mengejar mimpi mereka. Mikami tidak hanya mengagumi Attack on Titan, tetapi juga belajar banyak dari kualitas yang ditampilkan dalam manga tersebut—dari penceritaan yang kuat hingga cara Isayama merancang dunia yang penuh dengan konflik dan emosi yang mendalam.

Bagi Mikami, Attack on Titan bukan sekadar anime atau manga biasa. Karya tersebut membuka matanya pada dunia manga dan memberikan dorongan untuk mengikuti passion-nya sebagai seorang kreator. Kini, dengan karya-karya yang ia hasilkan, Mikami berharap dapat memberikan inspirasi yang sama bagi penggemar manga di seluruh dunia, seperti yang ia rasakan saat pertama kali mengenal Attack on Titan.

Film Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Bakal Rilis Resmi di Indonesia pada 15 Agustus 2025

Dengan semakin berkembangnya industri manga, kisah inspiratif seperti ini mengingatkan kita betapa pentingnya peran anime dan manga dalam membentuk generasi kreator masa depan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
× (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});