News
Beranda » Berita » Sejak Agresi Israel di Jalur Gaza, Lebih dari 300 Staf PBB Tewas

Sejak Agresi Israel di Jalur Gaza, Lebih dari 300 Staf PBB Tewas

Dampak serangan Israel di Gaza, Palestina/ilustrasi. (Foto: Pixabay)

Moskow, 28 Juli 2025 — Lebih dari 300 staf Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tewas akibat aksi militer yang dilakukan Israel di Jalur Gaza, Palestina, sejak 7 Oktober 2023. Hal ini diungkap oleh Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (HAM) Volker Turk pada Minggu (27/7/2025).

“Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, lebih dari 200.000 warga Palestina tewas atau terluka sejak 7 Oktober 2023, sekitar sepuluh persen dari total populasi. Kita tidak boleh lupa bahwa lebih dari 300 kolega kita sendiri tewas akibat aksi militer Israel itu,” kata Turk melalui pernyataan resminya.

Turk menambahkan, sejak Mei 2025, lebih dari 1.000 warga Palestina meninggal selagi berupaya mendapatkan makanan untuk diri sendiri dan keluarga. “Pusat distribusi yang rusuh dan militeristik di bawah pengelolaan Yayasan Kemanusiaan Gaza dan dukungan Amerika Serikat dan Israel, sepenuhnya gagal menyalurkan bantuan kemanusiaan pada skala dan jangkauan yang dibutuhkan.”

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada Rabu (23/7/2025), melaporkan peningkatan signifikan kematian akibat malnutrisi di Jalur Gaza, termasuk 21 anak balita yang meninggal pada 2025.

Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan, malnutrisi akut berdampak terhadap lebih dari 10 persen penduduk Gaza, dengan 20 persen lebih ibu hamil dan menyusui yang diuji menderita malnutrisi, kerapkali menjadi kasus parah.

Dekat Ibu Kota Negara, Pulau Deli Rawan Kedatangan WNA Ilegal

Tedros menekankan bahwa krisis kelaparan di wilayah kantong Palestina itu semakin parah akibat penghentian pasokan bantuan kemanusiaan dan pembatasan akses.

Pada Mei 2025, rezim Zionis mengumumkan rencana untuk mengirim bantuan kemanusiaan ke wilayah-wilayah di Gaza yang dinyatakan bebas dari Hamas.

Namun, Kepala Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) Philippe Lazzarini menuding Israel telah memperalat bantuan kemanusiaan untuk menggusur paksa warga Palestina di Gaza.

(Sumber: Sputnik-OANA/Antara)

BNPP RI Sambut Baik Usulan Model Border Single Barrier di Perbatasan Malaysia-Indonesia

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *