JRMEDIA.ID — Kabar menggembirakan datang dari Anime NYC 2025. Dalam panel khususnya, AnimEigo bersama perusahaan induk pascaproduksi video mereka, MediaOCD, mengumumkan akan merilis edisi remaster HD 1080p dari anime klasik Osamu Tezuka tahun 1983, A Time Slip of 10000 Years: Prime Rose, dalam format Blu-ray Disc.
Rilisan tersebut dijadwalkan hadir pada awal 2026.Lisensi untuk distribusi Blu-ray ini diperoleh dari SkySet Entertainment, perusahaan yang sebelumnya juga telah merilis versi 720p anime spesial tersebut pada 14 Juni lalu. Itu merupakan pertama kalinya Prime Rose hadir di Amerika Utara sekaligus debutnya dengan sulih suara bahasa Inggris.
Kini, versi remaster terbaru dari AnimEigo dan MediaOCD menjanjikan kualitas lebih tinggi serta konten bonus khusus. Blu-ray ini nantinya akan tersedia melalui MediaOCD Store, Crunchyroll Store, Amazon, serta berbagai toko ritel lain.Sebuah Karya Tezuka yang Kembali BangkitAnime spesial A Time Slip of 10000 Years:
Prime Rose pertama kali ditayangkan pada 21 Agustus 1983 sebagai bagian dari acara amal 24-Hour Television: Love Saves the Earth. Disutradarai oleh Satoshi Dezaki, anime ini diadaptasi dari manga Prime Rose karya sang maestro Osamu Tezuka, yang terbit di Weekly Shōnen Champion pada 1982–1983.Kisahnya sendiri mengangkat premis fantasi ilmiah yang penuh ketegangan.
Diceritakan, sebuah entitas misterius bernama Topeng Kematian melemparkan Kota Kujukuri di Jepang dan Dallas, Texas, ke 10.000 tahun di masa depan. Kedua kota itu berubah menjadi medan perang brutal tempat hanya yang terkuat yang bisa bertahan hidup.
Dalam situasi distopia tersebut, seorang pemuda bernama Gai Tanbara bertekad memutus tirani sang penguasa waktu. Dalam perjalanannya, ia bertemu dengan Emiya, seorang pejuang pemberani yang berusaha merebut kembali kotanya dari kegelapan.
Bersama-sama mereka menghadapi dunia yang porak poranda serta kekuatan jahat yang mengancam masa depan umat manusia.Jejak Warisan Osamu TezukaSebagai kreator, Osamu Tezuka dikenal sebagai “Dewa Manga” berkat karya-karyanya yang revolusioner seperti Astro Boy, Jungle Emperor Leo, Black Jack, Princess Knight, Dororo, hingga Phoenix.
Tidak hanya itu, ia juga mendirikan studio Mushi Production, yang berperan penting dalam perkembangan industri anime modern. Dari sanalah lahir serial animasi Astro Boy, yang menjadi acara televisi animasi setengah jam pertama di Jepang sekaligus tonggak lahirnya gaya dan metode produksi anime seperti yang kita kenal sekarang.
MediaOCD dan Masa Depan Distribusi AnimEigoPerilisan Blu-ray remaster ini juga menjadi momen penting bagi MediaOCD, perusahaan yang didirikan oleh Justin Sevakis pada 2012.
MediaOCD selama ini dikenal luas di industri anime karena kualitas restorasi film dan produksi Blu-ray mereka, terutama lewat kerjasama bersama Discotek Media, Anime Limited, NIS America, hingga Eleven Arts. Pada awal 2024, mereka juga meluncurkan label film indie Whole Grain Pictures.
Pada Maret 2024, MediaOCD secara resmi mengakuisisi bisnis distribusi video AnimEigo, setelah sebelumnya mengumumkan rencana tersebut pada Februari.
Meski demikian, rilisan video rumahan AnimEigo tetap tersedia melalui MVD Entertainment Group, sementara proyek edisi terbatas yang sedang berjalan maupun yang akan datang masih akan dipasarkan di bawah merek AnimEigo.Dengan dukungan MediaOCD, Prime Rose kini mendapatkan kesempatan baru untuk dikenal oleh generasi penonton modern dalam kualitas visual dan audio yang lebih baik.
Rilisan Blu-ray remaster ini bukan hanya bentuk penghormatan pada warisan Osamu Tezuka, tetapi juga langkah penting menjaga agar karya klasik anime tetap hidup dan dapat dinikmati lintas generasi.
(dmr)




Komentar