Tech
Beranda » Berita » Fokus pada AI: Amazon akan PHK Sekitar 14.000 Karyawan

Fokus pada AI: Amazon akan PHK Sekitar 14.000 Karyawan

November 2, 2018 Sunnyvale / CA / USA - Amazon headquarters located in Silicon Valley, San Francisco bay area

JRMEDIA.ID — Perusahaan multinasional Amerika Serikat (AS) Amazon pada Selasa (28/10/2025) mengumumkan rencana untuk mengurangi tenaga kerja korporatnya hingga sekitar 14.000 posisi. Ini sebagai bagian dari upaya merampingkan operasi, menghapus birokrasi, dan mempercepat investasi di bidang kecerdasan buatan (AI).

Langkah tersebut menandai putaran pemutusan hubungan kerja (PHK) terbesar kedua bagi raksasa e-commerce tersebut setelah memangkas sekitar 22.000 pekerjaan pada 2022.

Dalam memo untuk karyawan, Wakil Presiden Senior Amazon bidang Pengalaman dan Teknologi Manusia Beth Galetti mengatakan, keputusan itu bertujuan membuat perusahaan menjadi lebih kuat dengan merealokasi sumber daya untuk pertaruhan terbesar.

“Generasi AI ini merupakan teknologi paling transformatif yang kita lihat sejak internet,” tulis Galetti.

Galetti menambahkan, teknologi itu memungkinkan perusahaan untuk berinovasi jauh lebih cepat daripada sebelumnya, baik di segmen pasar yang sudah ada maupun di segmen yang sepenuhnya baru.

Ponsel Realme 15T 5G Resmi Rilis di Indonesia: Cocok untuk Gaya Hidup Anak Muda

Dalam memo pada Juni 2025, CEO Amazon Andy Jassy mengatakan perusahaan akan membutuhkan lebih sedikit karyawan seiring penerapan lebih banyak alat AI.

“Seiring kita meluncurkan lebih banyak AI generatif dan agen, hal ini seharusnya mengubah cara kerja kita,” tulis Jassy. “Kita akan membutuhkan lebih sedikit orang untuk melakukan beberapa pekerjaan yang dilakukan saat ini, dan lebih banyak orang untuk melakukan jenis pekerjaan lain.”

(Xinhua/Antara)

Bahan Inovatif Terbaru untuk Parfum Premium: Eurofragance Perkenalkan Olivante

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *